novel yang diangkat dari kisah nyata

novel yang diangkat dari kisah nyata

Selasa, 04 Juni 2013

Oleh-Oleh Writing Clinic Femina Juni 2013


Begitu ada woro-woro dari Majalah Femina tentang acara Writing Clinic, saya langsung mendaftar dengan mengisi formulir dan mengirim contoh karya. Alhamdulillah lolos seleksi sebagai peserta cihuyyy. Soalnya Pembicaranya Leila S. Chudori penulis novel pulang dan Iwan Setyawan.! penulis 9 summer 10 autum, salah satu penulis yang  menginspirasiku dalam berkarya. Udah dapat ilmu, bisa ketemu para penulis hebat euyyy seperti dewi dedew ryeka penulis anak kos dodol, mbak haya, emak-emak blogger







 Leila S. Chudori penulis novel pulang



dan bertemu teman baru dari UI mbak indah zuraya yang ramah dan murah senyum


Sekedar info tentang Iwan Setyawan. Beliau menulis novel 9 Summers 10 Autumns yang sukses baik buku dan filmnya. Ia juga menulis novel Ibuk yang menceritakan perjuangan ibunya membangun keluarga bersama sang bapak.

  9 Summer 10 Autum sendiri mengisahkan ttg perjuangan seorang anak supir angkot yang merantau ke New York untuk meraih impian. Setelah sukses di NY, ia menceritakan kegalauannya merantau. Ia ingin pulang ke Indonesia. Ke Batu, Malang. Hidup bersama orangtua dan saudara-saudara perempuannya.
 
Iwan menceritakan bagaimana ia ingin menuliskan buku karena ingin memberi tamparan pada keponakan-keponakannya yang kini hidup enak dan nyaman. Ia ingin agar buku itu mengisnpirasi mereka agar tahu, gimana perjuangan kakeknya untuk maju. Gimana pamannya bekerja keras. Iwan tak mau ponakannya jadi  generasi intan, tahunya leyeh-leyeh, main HP mahal, kongkow-kongkow tak produktif.
Rasanya mengena banget saat dia berkata, kita harus menulis saja. Jangan memikirkan laku tidaknya, terbit atau tidak. Tulisan yang jujur dari hati penulis akan sampai ke banyak hati pembacanya. Dan satu lagi yang mengusik saya ungkapannya bahwa tulisan bagus lahir dari hati yang galau, cemas. Maka, galaukanlah hati , ucapnya semangat hehehe .

Menurutny Ia tak ingin sekedar menulis. Ia ingin kalau ia mati, akan ada sesuatu yang bisa dikenang oleh orang-orang akan karyanya. In the end, it's matter. So, Ia ingin menulis karena ingin bermanfaat bagi orang-orang sekitarnya. Royalti, ketenaran mungkin tak seberapa. Tapi, arti karya kita bagi orang lain. itulah yang mampu memberikan makna hidup.
Surprisenya lagi  suatu hari, ia mendapat e-mail dari seorang lelaki. Mengabarkan berkat buku mas Iwan, ia akan berangkat ke San Fransisco meraih impiannya. Ia juga anak supir angkot. Ia berjanji akan mengirim fotonya bersama buku Iwan di Patung Liberty. Dua hari kemudian, lelaki itu mention dirinya. Berfoto dengan buku 9S10A di bawah Liberty.Luar biasa....


Ini sekedar ilmu seputar merangkai kata dan cerita ala mbak leila s chudori penulis novel pulang. moga bermanfaat.

Faktor yang dibutuhkan unt menulis karya yang baik itu

1. Bakat...adalah sebuah pemberian alam, tetapi akan sia-sia jika tidak disertai beberapa faktor seperti kerja keras dan ilmu yang memadai serta ketekunan untuk terus berlatih. hal ini yang bisa menjadi pupuk, air dan vitamin agar lahir karya-karya yang baik. intinya bila sudah ada bakat disertai faktor diatas akan makin bersinarlah menjadi seorang penulis. sebaliknya mesipun tidak ada bakat tapi mau bekerja keras dan tekun berlatih maka akan mampu bersinar seperti penulis berbakat.

2. Kerja Keras yg meliputi
- merawat kemampuan teknis  mis dgn rajin mencari alternatif kata, membuat plot yang tidak lazim dan membuat kejutan plot. dsb

- Berlatih bisa lewat menulis di blog, resensi buku, buku harian dsb

- Rajin observasi . bisa dengan memperhatikanlawan bicara ita, bagaimana pemikirannya, bagaimana dia membentuk kalimat dsb
 penting diingat dalam fiksi jgn menulis sesuatu persis seperti yg kita lihat , ini namanya reportasi. Tapi gunakanlah imaginasi kita ketika melakukan observasi.

3. Rajin membaca. ini kudu sebab untuk menjadi seorang penulis yang baik anda harus menjadi seorang bookworm yaitu orang yg mencintai buku. minimal satu buku dalam sepekan. bacalah juga karya karya sastra dan datang ke acara2 disusi sastra atau komunitas buku.

4. Ini Yang paling menarik yaitu tetap bersikap rendah hati meskipun karya sudah banyak karena  ibarat spon begitu kita menyadari bahwa kita masih harus lebih banyak belajar, maka akan semakin banyak ilmu yang akan kita serap.

tambahan dalam menuangkan ide, yg paling penting adalah telling storynya. semakin memikat telling story kita meskipun idenya sederhana, maka cerita akan terbangun menarik, sebaliknya meskipun idenya hebat tapi bila telling storynya buruk, maka akan hancurlah jalan ceritanya. Nah, ini yang paling susah bagi saya teman-teman sehingga masih perlu banyak belajar terutama dalam menulis novel hehehe...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

translasi

meninjau polling pengunjung

!-- Start of StatCounter Code -->

Pengikut