novel yang diangkat dari kisah nyata

novel yang diangkat dari kisah nyata

Rabu, 09 Januari 2013

Thank You 2012, Welcome 2013 [Irhayati Harun ]

Keempat Impian Yang Terwujud Di Tahun 2012

Sejak memilih hidup untuk menjadi penulis, saya sangat ingin 3 impian saya yaitu menuliskan 3 buku yang mengupas tentang menjadi ibu, istri,dan menulis kisah ibu saya sendiri sebagai anak yang berbakti, selain impian keempat saya Impian pertama Sebagai istri, saya ingin sekali menulis buku tentang pernikahan agar semakin banyak tercipta rumah tangga yang sakinah mawaddah dan warahmah. Mengingat semakin maraknya perceraian akhir-akhir ini. Harapan saya buku yang saya tulis dapat menginspirasi pasutri untuk lebih baik lagi dalam menjalin hubungan dengan pasangannya sehingga perceraian dapat terelakkan. Alhamdulillah akhirnya impian saya yang pertama dikabulkan oleh Allah. Pada bulan oktober thn 2012 terbitlah buku pernikahan pertama yang saya tulis dengan penuh lika-liku dan cobaan dibalik penerbitannya. Di sebuah penerbit mayor dan dicetak nasional. Moga dapat menjadi buku pegangan bagi para istri dan calon istri. Semoga akan lahir buku pernikahan berikutnya yang lebih inspiratif dan penuh manfaat dari tangan saya. Saya juga mendirikan grup di fb menikah satu kali bahagia selamanya. sebagai ajang berbagi cerita dan tips seputar hubungan pasutri. moga grup ini juga dapat berkembang dan menarik pasutri untuk bergabung. Agar semakin banyak tercipta rumah tangga yang sakinah wa rahmah. amin..



Impian kedua sebagai seorang anak sudah lama ingin menuliskan kisah ibu saya sendiri yang penuh cobaan dan rintangan selama beliau menjadi ibu. Yah, ibu saya harus menghadapi perihnya kehilangan 2 anak terbaiknya karena sakit yang sama yaitu kanker hati. Sampai akhirnya di akhir tahun 2011 ibu saya pun menghembuskan nafas terakhirnya karena sakit kanker juga. Ditengah kesedihan akibat kehilangan ibu dan kedua kakak laki-laki saya, keinginan untuk menuliskan kisah hidup mereka dalam sebuah buku pun terwujud. Akhirnya terbitlah buku itu disebuah penerbit indie dengan judul “Teardrops in heaven” Begitu terbit, saya pun tak mampu menghapus air mata haru dan kesedihan ketika membacanya. Biarlah buku ini abadi dibenak pembaca dan dihati saya untuk menjadi kenang-kenangan bagi anak cucu dan diri saya sendiri




Impian ketiga sebagai seorang ibu saya ingin berbagi kisah dan mengajak para ibu diseluruh Indonesia untuk berbagi juga dalam mengasuh dan merawat anak. lewat tulisan alhamdulillah lahirlah 3 buku antologi parenting dimana saya sebagai penanggung jawab naskahnya yang diterbitkan oleh elexmedia komputindo, ikhlas media dan skylart publisher






Impian keempat ingin pergi bulan madu ke Yogyakarta berdua suami . Senangnya di bulan September thn 2012 pas dihari ulang tahun saya dan ulang tahun pernikahan kami impian itu terwujud meski harus menunggu selama 11 tahun lamanya… Ditahun 2012 juga saya berhasil menulis 3 buku solo tema parenting. Satu naskah tentang buku pintar ayah bunda sudah diacc penerbit, satu lagi dapat tawarin dari penerbit untuk menulis buku tentang mendidik karakter anak sejak dini, dan satu lagi tentang smart eating sedang dalam proses di penerbit. Inilah keempat impian saya yang sudah terwujud alhamdulillah. Ditahun 2013 saya hanya berharap 1. Bisa lebih banyak lagi menulis buku-buku yang bermanfaat. 2. Melebarkan sayap dengan menulis novel bertema pernikahan dan belajar menulis scenario dan bermimpi bisa membuat cerita film yang inspiratif seperti laskar pelangi dan ayat-ayat cinta 3. Tentu saja bisa menjadi lebih baik lagi dalam peran sebagai ibu dengan lebih sabar dan perhatian pada anak sebagai istri lebih mesra dan harmonis lagi dengan suami sebagai anak ingin terus berbuat baik dan bersedekah serta berdoa agar pahalanya bisa sampai ke rumah orang tua saya di alam barzah hiks… dan sebagai hamba Allah ingin lebih meningkat dan khusu’ lagi ibadahnya. amin Tak hanya di penerbit mayor ada juga buku-buku lain yang terbit di penerbit indie Yaitu buku sekumpulan puisi cinta untuk suamiku





dan Buku motivasi yang saya tulis ketika dalam keadaan terpuruk akibat sakit setelah membaca impian-impian dan harapan saya, apa impian dan harapan kalian?



Selasa, 08 Januari 2013

Sarapan Cerdas Tingkatkan Konsentrasi Anak

Kita kerap dipusingkan oleh anak yang ogah makan pagi. Padahal sarapan itu sangat penting untuk menunjang kecerdasan dan aktivitas anak. Sarapan juga bisa meningkatkan konsentrasi belajar anak. Sebab bila anak dalam keadaan lapar, otomatis tidak bisa mengikuti pelajaran. Ada satu hal lagi, tak semua anak senang sarapan dengan nasi. Tergantung selera anak dalam memilih makan pagi yang ia sukai. Menyikapi hal ini saya sempat pusing juga tapi tidak sampai pusing tujuh keliling apalagi sampai memaksa anak. Saya hanya memberikan dorongan dan menjelaskan pada anak betapa pentingnya sarapan buat tubuhnya. Menurut saya sarapan yang cerdas itu

1. Mengandung zat gizi yang lengkap seperti karbohidrat, protein dan mineral Sesungguhnya masih banyak alternatif sarapan sehat lainnya yang bisa disajikan pada anak.Tidak masalah anak cuma makan roti dan bukan makan nasi. Yang penting ada gizinya. Apalagi bila ditambah segelas susu, tentunya susu yang baik tidak mengandung gula tambahan 

Jadi tidak harus makan nasi. Sebab tidak semua anak senang makan nasi di pagi hari. Sebagai gantinya kita bisa memberikan makanan sarat gizi yang mengandung karbohidrat, protein dan mineral seperti roti yang berisi potongan daging atau irisan telur. Lebih bagus lagi ditambah sayur seperti irisan selada atau tomat. Kita juga bisa memberi gandum yang dimasak dengan susu. Bila anak tetap tidak suka alternatif lainnya bisa diberi cereal. Yang terpenting bukan apa sarapannya dan hanya mengenyangkannya saja, tapi anak suka dan dapat memenuhi gizi hariannya. Sebab pada saat anak kebanyakan mengkonsumsi karbohidrat itu akan diurai menjadi gula. Responnya adalah pangkreas akan terhambat dalam proses kerjanya sehingga hal ini juga akan menghambat pembentukan gula darah yang sangat penting. Ini berakibat si anak akan mengalami kantuk, malas, dan sulit berkonsentrasi!

 2. Tidak berlebihan kandungan gulanya Pada umumnya anak suka makanan yang manis seperti halnya anak juga suka makan permen. Yups dalam tubuh manusia memang ada reseptor rasa manis, bahkan gen khusus untuk rasa manis. Tak heran anak-anak akrab dengan camilan yang manis-manis. Boleh-boleh saja selama masih dalam batas normal yaitu tidak lebih dari 30 gram (6 sendok teh) dalam satu hari. Bila berlebih akan merusak gigi anak dan memicu timbulnya obesitas. Sebenarnya kita bisa memberikan alternatif sumber rasa manis yang lain misalnya dari buah-buahan. Jadi gak melulu permen, coklat dan teman-temannya. Kalo anak sudah makan makanan yang manis, hindari untuk memberinya minuman yang manis juga seperti soft drink. lebih baik beri air mineral. Kita juga bisa menyiasatinya dengan tak memberi anak makanan yang manis ketika lapar. Tapi berikanlah sesudah makan sebagai pencuci mulut dalam porsi kecil. Jangan lupa, baca dengan seksama label kadar gulanya. Dan pilih yang kadarnya yang paling sedikit.

 3. Variatif Saya sendiri harus memutar otak kreatif saya agar bisa menyajikan menu sarapan yang yang berganti-ganti agar anak tidak mudah bosan. Terkadang agar lebih praktis saya menyiapkan satu menu dengan gizi yang lengkap seperti spaghetti yang dicampur dengan irisan daging ayam, wortel dan parutan keju yang hampir disukai oleh semua anak termasuk anak saya. Jadi dalam satu masakan gizinya terpenuhi semua. Dilain hari saya siapkan nasi goreng plus ayam cincang dan irisan timun dan wortel.






4. Siapkan dengan sepenuh cinta Tak jarang saya mengajak anak untuk membantu menyiapkan sarapan pagi. Lalu mengajak semua anggota keluarga untuk makan bersama. Ternyata hal ini selain mempererat ikatan keluarga juga bisa membuat anak–anak saya merasa senang melakukan sarapan setiap harinya, karena merasakan adanya kebersamaan dan keharmonisan. Sebagai contoh anak saya tidak mau bila sarapannya yang masak asisten rumah tangga bukan saya meskipun menu yang dimasak sama. Biasanya mereka akan cemberut dan tidak lahap menyantap sarapannya. Hal ini terjadi ketika suatu saat saya sakit dan memilih beristirahat daripada terjun kedapur.

5. Memberi bekal sehat Alternatif lainnya yang saya lakukan bila anak sesekali tidak sempat makan pagi. Tentunya bekal yang sehat adalah yang kaya serat, mengandung karbohidrat dan mineral. Kandungan ini dapat menjadi bahan bakar otak bagi anak.Yah, sebagai orang tua kita harus menyiapkan sarapan untuk si buah hati.meskipun anak kerap mengeluh saat disuruh. Namun lama-lama mereka akan menyadari bahwa kebiasaan untuk selalu sarapan pagi itu menyehatkan, menyenangkan dan dapat menunjang konsetrasi berpikir mereka dalam menyerap pelajaran.

jadi, masihkah kita menyepelekan yang namanya sarapan?

Semoga anak-anak saya bisa meraih mimpi-mimpinya untuk menjadi orang besar dengan selalu mengkonsumsi makanan yang sehat dan penuh gizi


translasi

meninjau polling pengunjung

!-- Start of StatCounter Code -->

Pengikut